Kesedihanku
Satu
bulan sudah ku jalani hidup ini di lingkungan yang berbeda seperti biasanya
berbeda dengan tempat tinggalku yang dulu, jauh dari orang tua, jauh dari
teman-teman, dan yang pasti adalah terpisah jauh darinya, dia yang selalu ada
disaat ku senang, disaat ku bersedih, dia yang selalu memberikan senyum indah
di wajahnya, yang selalu membuatku tenang saat ku melihat senyuman itu. Tapi
inilah kenyataan, aku harus menerima semua ini. Teman-teman ku yang lain pun
mungkin berat bila menghadapi sebuah perpisahan dalam hidupnya, tapi kan ku
coba sekuat hati untuk bisa menerimanya, mungkin tak ada masalah bagiku jika ku
harus terpisah dengan teman-teman ku yang dulu, karena suatu saat nanti kita
pasti akan bertemu ketika sukses nanti dan sekarang ku bisa mendapat
teman-teman baru yang bisa sedikit menggantikan posisi teman-teman ku yang
lama, tapi yang sulit ku terima dan menjadi alasan ke”galau”an ku saat ini
adalah dia, Cantika namanya tapi ku biasa memanggilnya cantik, wanita terindah
yang mengisi ruang hidupku selama ini, dan ku sulit tuk mencari penggantinya
disini. Dan ku tak tahu kapan kita akan bertemu lagi apakah kita akan bertemu
nanti ketika kami lulus?? ketika kami sukses nanti?? itu adalah waktu yang
panjang bagiku. Hal itu terus menjadi tanda tanya besar dalam hidupku selama
ini, kita sekarang berbeda tak lagi terus bersama seperti dulu, dia pun
mendapat beasiswa di salah satu universitas yang terkenal dia pasti akan
bahagia disana, pasti akan sibuk dengan kegiatan-kegiatan perkuliahannya dan
pasti akan sukses, ku harus mengerti bila nanti kita jarang ada komunikasi
seperti dulu, tapi satu yang tak berubah dariku, ku tetap menyayanginya sama
seperti petama kita bertemu dulu dan akan ku simpan perasaan ini tanpa ada yang
mengetahui.
Sampai
suatu hari, ku merasa bingung bukan karena ada tugas kuliah yang belum ku
selesaikan, tapi karenanya, semenjak tadi pagi hingga malam tak ada kabar
darinya, ku hanya sempat mengirim pesan "selamat pagi cantik..."
itulah kebiasaan yang sejak dulu ku lakukan untuknya setiap pagi ku harus
sempat untuk menyapanya. Saat itu tak ada balasan darinya, tak biasanya dia tak
membalas pesan ku setiap pagi, tapi pikirku dalam hati, aku harus sudah
terbiasa dengan semua ini dia pasti jauh lebih sibuk dari biasanya, waktu yang
akan mengajariku untuk terbiasa. Hari itu ku tak ada jam kuliah, saat-saat
seperti inilah kesepian itu benar terasa, tak hentinya ku melihat ponselku
untuk mengecek apakah ada pesan darinya, dan ternyata hingga malam tiba tak ada
satu pun pesan darinya, kegelisahan ku semakin menjadi saat itu, ku beranikan
untuk mengirim pesan untuknya ku hanya ingin menanyakan nya apakah dia masih
berada di kampus atau ada acara dengan teman-teman nya hingga tak sempat
memberi kabar padaku. Tapi tak ada balasan darinya, ku coba menelponnya
beberapa kali dia juga tak menjawabnya, ada apa ini sebenarnya? apakah dia
merasa terganggu denganku? tapi kesekian kalinya ku menelpon, ternyata ada yang
menjawab, tapi itu bukan suaranya dia adalah teman satu kos an nya, temannya
bercerita ternyata Cantika sedang tidur mungkin gara-gara lelah dengan
aktivitasnya seharian tadi, akhirnya ku bisa tenang saat itu dan ku putuskan
tak lama ku juga untuk pergi tidur. Tapi setelah ku berada di atas tempat
tidurku, ku tak bisa memejamkan mata ini ku tetap memikirkan dirinya, apa benar
dia sudah tertidur?? apa ini hanya alsan teman nya saja? dia sudah tak ingin
lagi terlalu serius denganku?? aaaaaaaa its make me crazy.... Ku terfikir
ceritanya waktu itu, dia bercerita ku pernah bersikap tak acuh padanya bersikap
biasa-biasa saja kepadanya padahal saat itu dia masih sangat mengharapkan
perhatianku, dan sempat dia menangis karenaku, ku sungguh sangat menyesal saat
mendengar ceritanya itu, dan saat ini ku akan memberikan perhatianku sepenuhnya
dan akan selalu ada di saat dia merasa kesepian disana. Sekarang ku terus
berfikir apakah ini rasanya yang dulu pernah dia rasakan merasa seperti ada
yang berbeda, tapi ya sudahlah mungkin ini balasan karena waktu itu ku sempat
membuatnya sedih. Tak lama pun akhirnya ku dapat memejamkan mata ini.
Keesokan
pagi nya ternyata dia menelponku, pecah sudah pikiran ku saat tadi malam,
ternyata dia masih ingin berkomunikasi denganku, benar dia tertidur saat
kemarin, betapa bahagianya ku dapat mendengar suaranya, dia bercerita banyak
hal pagi itu dan ku juga merasa sangat bahagia dia bisa senang kemarin,
walaupun ku merasa kesepian, yasudah inilah latihan pertamaku :). Dia juga
berkata bahwa hari ini akan ada acara di kampusnya dan mungkin akan sama seperti
kemarin, emmmmm ku hanya bisa menarik nafas panjang saat ku dengar
perkataannya. Ternyata benar, semenjak telpon pagi itu hingga siang hari ku tak
mendapat kabar darinya, inilah latihan keduaku :) ku pasti akan terbiasa dengan
semua ini :). Saat sore hari ketika ku pulang kuliah dan masih belum meneri
kabar darinya, terfikir lagi oleh ku seperti apakah Billy itu?, ya Billy adalah
teman sekelas Cantika, Cantika pernah bercerita denganku dia sedang mencari
makan siang dengan Billy teman sekelasnya itu, mungkin saat itu ku sedikit
kaget mendengarnya yaa mungkin juga ku sedikit cemburu, apakah Billy itu hanya
benar teman sekelasnya(Cantika)? apakah Billy mulai memberikan perhatian pada
nya?? tapi apapun itu asalkan Cantika bisa bahagia ku akan menerimanya walau
mungkin sulit. Yaaa mungkin ini cuma perasaanku saja, inilah aku yang selalu
menggunakan persaanku ketika menghadapi suatu masalah.
Malam
pun datang, ku masih menunggu kabar darinya... Tak lama ku menunggu akhirnya
ponselku berbunyi dan ternyata itu adalah pesan dari si Cantik yang sejak tadi
sudah ku tunggu-tunggu. Dengan segera ku membalas pesannya itu, sungguh
perasaan ini selalu bahagia ketika mendapat pesan darinya. Tapi, kebahagiaan
itu hanya sekejap saja... setelah itu tak ada lagi balasan darinya, pasti dia
sudah tertidur karena cape melakukan aktivitas seharian ini, emmmmm yasudah
masih ada hari esok... Mimpi indah Cantik... :)
Keesokan
pagi nya ternyata Cantik ku menelpon, tapi saat itu ku sedang berada di luar
sedang membeli perlengkapan pribadiku. Dengan segera setelah melihat satu
panggilan tak terjawab dan itu darinya ku langsung menelponya kembali, dan saat
itu kami telponan cukup lama dan dia menceritakan semua kegiatannya kemarin,
ternyata kemarin itu dia ada acara ulang tahun kampusnya dan banyak sekali
permainan-permainan seru. Dia bercerita dengan semangat dan penuh dengan
kegembiaraan, sekali lagi ku bahagia ketika dia bisa tertawa lepas seperti itu.
Dia juga bercerita mengikuti permainan kekompakan dan pasangannya adalah Billy
teman sekelasnya itu. Hahaha ketika ku mendengar nama itu apakah ini senang
atau sedih ku tak dapat membedakannya, apapun itu ku harus menerimanya.
Oktober
wish : "di awal bulan Oktober ini ku berharap datang keajaiban besar dalam
hidupku, dan semoga di bulan Oktober ini menjadi bulan yang terbaik...
Aminnn". Itu lah harapan ku di pagi ini, awal bulan Oktober ini adalah
bulan yang selalu ku tunggu tunggu, mengapa? karena bulan Oktober ini adalah
bulan dimana kita(aku dan cantika) merayakan ulang tahun, yaa ulang tahun kita
berada di bulan yang sama, cuma berbeda tanggal aku tanggal 17 sedangkan dia
tanggal 20, selain hari ulang tahunku yang ku tunggu-tunggu di buloan Oktober
ini pun aku akan mendapat libur panjang... horrreeee.. :D. Seperti biasa nya ku
melakukan aktivitasku pagi ini dan bersiap untuk pergi ke kampus tak lupa juga
selalu ku ucapkan selamat pagi pada Cantika, walau terkadang ku tak mendapat
balasan darinya tapi tak mengapa, ku selalu ingin menyapanya di pagi hari
dengan penuh semangat.
Hari
berganti hari, tak terasa selesai sudah Ulangan semester ku dan inilah saatnya
libbuuuuuurrr... hahaha dan tak terasa besok adalah tanggal 17 dan itu adalah
hari yang selama ini ku tunggu-tunggu... Akankah dia ingat dengan hari ulang
tahunku ya? secara akhir-akhir ini juga dia memang sangat sibuk dan ku sudah
mulai terbiasa dengan hal ini,tapi ku tetap berpositif thinking. Malam pun
datang beberapa jam lagi tepat pukul 00.00 dan ku sangat berharap ada satu
pesan masuk ke ponselku dan yang sangat ku harapkan lagi pesan itu darinya
Cantika Putri dan benar saja doa ku terkabul ada satu pesan masuk tepat pukul
00.00 dan itu adalah pesan darinya senang nya bukan main, ternyata dia masih
mengingatnya dia sengaja tidak menghubungiku satu hari ini karena ingin membuat
kejutan untukku, dan tak lama juga ada pesan masuk di media sosial dan itu juga
pesan dari dia, Cantika mengirim video untukku, video ucapan selamat ulang
tahun yang dia rekam sendiri, betapa bahagianya mamal itu tak sanggup ku
menahan tetes air mata ini, karena ku masih sangat menyayanginya dan sangat
merindukannya, video ini membuat rasa itu semakin besar tapi mungkin air mata
ini adalah air mata kebahagiaan dan ku harap begitu, akan ku simpan video ini
di ponselku dan akan ku copy ke laptopku nanti. Sekarang sudah larut malam aku
dan Cantika pun mengakhiri berbalas pesan saat itu "selamat malam Cantik,
mimpi indah...".
"selamat
pagi Cantik..." itu selalu menjadi awal kegiatanku setiap harinya, hari
ini sudah ku persiapkan semuanya yaa ku akan pergi liburan ke rumah om ku di
daerah Jakarta dan juga akan ku persiapkan sebuah kejutan kecil untuk Cantika
pada saat ulang tahunnya nanti. Ku akan menemuinya dan akan memberinya kado
ulang tahun. Setelah ku siap dengan semua barang bawaanku ku segera menuju
terminal bus untuk mencari bus yang akan aku tumpangi menuju Jakarta. Sepanjang
perjalanan aku hanya sibuk dengan ponselku, ku bermain banyak permainan maklum
aku ini adalah penggila permainan sudah banyak permainan yang ku tamatkan lewat
ponselku ini haha. Tak terasa ku sampai di terminal Jakarta, dan ternyata om ku
sudah repot-repot menjemputku di terminal itu, memang baik benar om ku ini. 2
hari sudah ku tinggal di rumah om ku, ku sangat betah tinggal disini dan hari
ini ku akan pergi ke supermarket untuk membeli kado untuk Cantika yang besok
akan ku antar ke kos an nya, tepat saat ulang tahunnya. siang harinya ku segera
berangkat menuju supermarket, ku berangkat menggunkan motor om ku, dia
memberikan pinjaman motornya yaa lumayan menghemat ongkos juga..haha. Sesampainya
di supermarket ku segera menuju tempat penjualan boneka-boneka, setelah
berkeliling mencari-cari akhirnya ku temukan sebuah boneka sapi yang sangat
lucu, pasti dia akan menyukainnya, dengan segera ku membayar dan membungkusnya
untuk di jadikan kado nanti. Dengan perasaan senang ku segera kembali ke rumah
om ku dan sampai saat ini rencanaku masih berjalan lancar, tak lupa ku
berkoordinasi dengan teman-teman satu kos an nya untuk tidak memberitahukan
keberadaanku sekarang, kami sudah mengatur strategi dan aku percaya ini akan
berhasil, tak hentinya ku tersenyum ketika melihat wajahnya saat ku bisa hadir
langsung memberikan kado untuknya. Malam pun menjemput, tepat jam 00.00 ku
ucapkan selamat ulang tahun untuknya dan ku menelponnya malam itu, sungguh bahagianya
ternyata ku masih menjadi orang pertama yang mengucapkan selamat ulang tahun
untuk nya, setelah kami cukup llama telponan dia pun mengantuk dan dia terlelap
dalam mimpi indahnya tanpa sempat menutup telpon dariku, yasudah Have a nice
dream Cantik... suara kicau burung menyambutku di pagi yang indah ini, dan
segera ku bersiap untuk memberikan kejutan kedua untuknya, segera mungkin ku
mandi dan bersiap ketika semua siap ku berpamitan pada om ku dan membawa lagi
motornya. Sepanjang perjalanan ku sangat gembira, teman-teman satu kos an nya
pun sudah menunggu di rumah ibu kos, tempat pertemuan kita nanti. Akhirnya
sampai juga ku di tempat ibu kos, sudah ada Riri dan Anggi yang menunggu ku
sejak tadi, kami berbincang-bincang saat itu sambil menunggu Cantika selesai
mandi, mereka sengaja membuat air dalam bak habis karena untuk mengulur
kedatanganku agar tepat waktu. Tak lama Cantika keluar dari kos an dan
sepertinya dia ingin membeli sarapan, dengan cepat ku menghampirinya dari
belakang dan menutup matanya dan ku ucapkan "selamat ulang tahun
cantik..." ketika dia melihat ke arahku dia terlihat sangat terkejut dan
sempat menitihkan air mata "kenapa nangis? bukannya seneng aku bisa
dateng?","gaada yang nagis ko, ini kelilipan tauuu..","gimana
kabarmu? oh ya aku punya sesuatu buat kamu nih...","apa
itu?","taaraaaa.... nanti di buka ya kadonya... :)","waahhh
kamu baik banget deh, makasih ya.. emang paling bisa deh kamu bikin aku seneng,
makasih makasih.. :)","iya sama-sama Cantik... ohya mau kmana nih,
aku anter ya?","mau beli sarapan nih, ayo ayo ayo... bentar ya aku
taro dulu kadonya.. makasihh yaa."."iya sama sama jangan lama-lama
yaa..","ciiiieeeeeeee..." Riri dan Anggi. Kami akhirnya mencari
sarapan dan kami makan berdua pagi itu, inikah rasanya kebahagiaan yang
sesungguhnya, ku bisa lagi berdua dengan nya setelah sekian lama kita terpisah,
aku sangat senang hari itu, ingin selamanya ku tak beranjak dari tempat itu,
selalu ku coba tuk memegang tangannya yang lembut, tapi selalu ku tak mampu ku
takut tak bisa lagi melepaskan genggamanku. Takkan pernah ku lupa saat-saat
terindah dengannya dan kan ku patri dalam hati ini selamanya... Ku menyayangimu
Cantik sampai kapanpun itu...
"Sepinya hari yang ku lewati, tanpa ada dirimu
menemani...
Sunyi ku rasa dalam hidupku, tak mampu aku tuk menangkal...
Masih
ku ingat indah senyummu, yang selalu membuatku mengenalmu...
Terbawa
aku dalam sedihku, tak sadar kini kau tak disini...
Engkau
masih yang terindah, indah di dalam hatiku...
Menapaki
sakit tak berakhir yang seperti ini... "
"A" its my initial name
Tidak ada komentar:
Posting Komentar